Kumandang adzan Menjadi saksi..
Dalam lirih tawa,
Melawan sedih gelisahku..
Tak seperti biasa,
Perkataanmu yang damai..
Menggumpal dalam mendung resahku..
Senyumanmu.. Yang teduhkan amarahku..
Seakan-akan menguak terikku..
Setiamu..
Harapanku juga cemasku..
Benarkah kau sudah bosan Dengan rumahku..
Yang tak sanggup lagi Menampung,
Hartamu..
Indahmu..
Dan mungkin juga..
Cintamu..
By : Amiruddin Hasan Al Faraby ’2 Desember 2010′
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar